TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, KOTABUMI - Pelaksanaan otopsi bayi pasangan Indah Asriani dan Nazmi berlangsung tertutup. Pelaksanaan otopsi dilakukan oleh dua orang dokter dari RS Abdul Moeloek Bandar Lampung, yakni dokter Adang dan dokter Agung.
Sementara, ayah korban dugaan malapraktik, Nazmi, turut serta menyaksikan otopsi. Selain itu, anggota tim Labfor dari Polres Lampung Utara, turut melihat prosesi tersebut. Di depan kamar yang berukuran sekitar 6 x 8 meter ini, anggota Kepolisian Resort Lampung Utara berjaga-jaga.
Kasus dugaan malapraktik yang membuat bayi dari Indah Asriani (22) meninggal dunia dilaporkan ke polisi pada 30 Oktober 2014 lalu. Indah melaporkan Rumah Sakit Handayani (RSH) Kotabumi karena menilai adanya kecerobohan petugas RSH dalam menangani bayinya hingga menyebabkan meningal dunia.
Laporan warga Jalan Kapten Mustopa, kelurahan Tanjung Harapan, Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara (Lampura), tersebut tertuang dalam LP: 1068/X/2014/Polda Lampung/SPK Res LU, tertanggal 30 Oktober 2014. (ang)
Anda sedang membaca artikel tentang
BREAKING NEWS: Polisi Berjaga-jaga di Depan Ruang Otopsi
Dengan url
https://lampungposting.blogspot.com/2014/12/breaking-news-polisi-berjaga-jaga-di.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
BREAKING NEWS: Polisi Berjaga-jaga di Depan Ruang Otopsi
namun jangan lupa untuk meletakkan link
BREAKING NEWS: Polisi Berjaga-jaga di Depan Ruang Otopsi
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar