Tribun Lampung - Jumat, 22 Maret 2013 10:30 WIB
Berdasarkan catatan laporan kejadian di Mapolresta Manado disebutkan, peristiwa yang terjadi pada Rabu tersebut baru terungkap ketika orangtua DM melaporkan kejadian tersebut di Mapolresta Manado, Kamis (21/3/2013).malam.
Awalnya, tidak ada rasa curiga sama sekali dalam diri DM ketika menumpang ojek tersebut. Dalam perjalanan, tiba-tiba tukang ojek tersebut menghentikan motornya dan menodongkan sebuah pisau. DM diminta untuk menyerahkan seluruh perhiasan yang dikenakannya. Merasa terancam, ia lalu menyerahkan anting, kalung dan cincin emas yang dikenakannya. Juga sebuah ponsel BlackBerry dan uang sejumlah Rp 150.000.
Tukang ojek yang sudah mengantongi barang-barang korban ternyata tidak berhenti sampai di situ. Korban malah dibius, dan DM kemudian disekap di sebuah rumah kosong. Ketiga siuman DM menyadari bahwa ada dua orang lagi di rumah tersebut.
Kepala sub bagian Humas Polresta Manado AKP Ruswa Buntuan mengatakan, korban beruntung bisa melarikan diri pada malam harinya. Ayahnya yang tidak terima perlakuan tersebut melaporkan kejadian ini dan meminta aparat kepolisian segera menangkap para pelaku. Saat ini pihak kepolisian sedang menangani laporan tersebut.(*)
Akses lampung.tribunnews.com lewat perangkat mobile anda melalui alamat lampung.tribunnews.com/m
Anda sedang membaca artikel tentang
Tukang Ojek Bius dan Rampok Babysitter
Dengan url
https://lampungposting.blogspot.com/2013/03/tukang-ojek-bius-dan-rampok-babysitter.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Tukang Ojek Bius dan Rampok Babysitter
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Tukang Ojek Bius dan Rampok Babysitter
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar